Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2016

Natal tanpa pohon natal

Natal bukanlah sebatas atribut dan gemerlap lampu hias yang menghiasi gereja, rumah rumah orang Kristen bahkan pusat pusat perbelanjaan di seluruh dunia. Lebih dari itu, natal adalah pesan damai untuk seluruh umat, berbagi kasih dan kabar baik. Jikalau kemarin, tepatnya beberapa hari yang lalu, atribut natal di sweeping oleh oknum  yang merasa itu adalah sebuah bentuk yang tepat dari kehidupan beragama mereka, kami, orang-orang yang merayakan natal malah berterimakasih, karena mereka telah membantu kami untuk mengembalikan natal kepada hakikat yang sebenarnya sebagai sebuah kabar baik, dan tidak hanya terpaku pada perayaan dan pesta pora selama satu atau beberapa hari, yang tanpa makna dan melenceng kepada kabar natal yang sesungguhnya. terimakasih karena kalian sudah begitu memperhatikan kami, terimakasih karena pesan keberagaman semakin menggema di akhir tahun ini, terimakasih karena kalian membuka jalan untuk orang orang membuktikan, bahwa di Indonesia masih banyak orang oran

ANALISIS TERJADINYA PROXY WAR DALAM KASUS PERANG SIPIL SURIAH 2011

BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Beberapa tahun lalu kita melihat adanya pergerakan besar yang terjadi di arab. Pergerakan   itu biasa disebut arab spring. Fenomena arab spring ini dimulai sekitar akhir tahun 2010 sampai tahun 2012. Arab spring   terjadi di sekitar jazirah arab dan wilayah afrika utara, misalnya Tunisia, mesir dan negara sekitarnya. Fenomena ini muncul pertama kali di negara Tunisia pada tanggal 18 Desember 2010, masyarakat menuntut mundurnya presiden Tunisia, Zine El Abidin Ben Ali yang sudah menjabat hampir 25 tahun setelah memimpin Tunisia melalui kudeta pada pertengahan dekade 1980an, yang mana dibawah kekuasaannya yang diktator terjadi berbagai pelanggaran hak asasi manusia dan masalah-masalah lainnya seperti kekerasan fisik, perlindungan yang tidak mumpuni terhadap kebebasan media pers, tingginya angka pengangguran, kemiskinan,   kebebasan berpendapat dan kebebasan berpolitik. Hal ini menyebabkan gelombang aksi turun ke jalan dalam skala besar d